PELAKU BIDAH SEJAJARKAN DIRINYA DENGAN ALLAH - NOMOR 2 JANGAN DILAKUKAN
Bismillahirrohmaanirrohim
Baca Juga:
Kenapa dosa bidah itu lbh besar daripada dosa maksiat ?
1. Karena orang orang yang berbuat bidah ia menambahkan aturan Allah atau ia kurangi, biasanya bidah itu ia tambahkan, ketika Allah mengatakan cara beribadah begini, ia tambah cara beribadah tersebut, ia tambahkan dengan pendapat bahwa itu baik katanya.
2. Berarti secara langsung ia sejajarkan dirinya dengan Allah didalam hukum Islam, karena Allah memberi hukum, lalu ia tambahkan hukum tersebut
Sedangkan pelaku maksiat, kenapa ia dibawah dosa bidah, karena pelaku maksiat itu adalah hamba yang jatuh terhadap perintah dan larangan tersebut
3. Sesungguhnya orang yang mengubah peraturan yang telah dibuat oleh seorang raja, jauh kurang ajarnya daripada seorang rakyat yang jatuh terhadap kesalahan tersebut (ini logika didalam dunia) - bayangkan jika seandainya hubungannya dengan Allah yang lebih mulia
Dan itu semua perbedaannya adalah dengan ilmu, kita tidak jatuh kepada bidah ketika kita Berilmu
Sesungguhnya sebaik-baik perkataan adalah kitabullah dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sejelek-jelek perkara adalah (perkara agama) yang diada-adakan, setiap (perkara agama) yang diada-adakan itu adalah bid’ah, setiap bid'ah adalah kesesatan
(HR. Muslim no. 867)
NA Rahman - Setyani
